Heat Transfer Film atau dikenal dengan sebutan Polyflex adalah bahan sablon terbuat
dari vinyl yang memiliki karakteristik daya rekat yang kuat. Sablon Polyflex Jogja merupakan salah sablon kaos digital karena proses yang mudah, hanya dibutuhkan 3 proses, yaitu Cutting, Peel dan Press. Berbeda dengan Sablon Screen Konvensional, harus menempuh proses panjang mulai dari proses afdruk, cuci, cetak, seting, kesut dan lain sebagainya.
Sedangkan proses Sablon Polyflex Jogja terdiri dari proses Cutting adalah proses pembentukan pola oleh mesin cutting pada polyflex sesuai design. Proses Peel (mengupas/membuang) bahan polyfex yang tidak terpakai, hingga hanya
pola sesuai desain. Proses selanjutnya adalah mentransfer bahan polyflex
hasil Cut dan Peel ke kaos polos dengan dipress menggunakan mesin press.
Sablon Polyflex Jogja |
Mudah dan cepatnya sablon polyflex dengan hasil
yang bagus membuat banyak yang ingin membuat kaos sablon Polyflex. Mari kita mengenal jenis dan macam Polyflex :
- Polyflex PVC (Polyvinyl Chloride)
Polyflex dengan harga murah namun sedikit kaku karena memiliki bahan dasar sejenis plastik. Polyflex jenis PVC harus melalui proses press hanya 1 kali, karena bahan lem yang ada pada Polyflex PVC dapat rusak, sehingga mengakibatkan hilangnya daya rekat pada kaos. - Polyflex PU (Polyutherane)
Hampir sama dengan Polyflex PVC namun lebih tipis dan lentur. Polyflex PU tidak mengandung plastik, sehingga bahan PU lebih kuat dibandingkan PVC dan dapat dipress berkali-kali. - Polyflex Flock
Polyflex Flock terbuat dari bahan bludru atau form (magic flex), memberikan kesan 3D karena permukaannya yang timbul. Karena kesan yang elegan, banyak distro-distro menggunakan Polyfex jenis ini untuk desain kaos mereka. - Polyflex Reflective
Polyflex Reflective terbuat dari campuran bahan sejenis fosfor yang dapat memantulkan cahaya bila mengenai permukaan polyflex. - Polyflex Glow in The Dark
Polyflex ini dapat menyala apabila berada di tempat yang gelap. - Polyflex Printable
Polyflex jenis ini memiliki permukaan seperti kanvas yang berfungsi sebagai media untuk print desain. Polyflex jenis ini perlu mesin cutting yang sekaligus dapat melakukan print desain ke area/media polyflex.